Mengalahkan 10 Tujuan Wisata Lainnya, Lombok Dinobatkan Menjadi Tujuan Wisata Halal Terbaik Tahun ini
Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), terpilih kembali sebagai tujuan wisata halal terbaik di Indonesia dengan skor tertinggi mencapai 70 melampaui 10 tujuan lain di negara ini.
Indeks Perjalanan Muslim (IMTI) 2019 menyatakan bahwa 10 tujuan wisata halal adalah para pemimpin Indonesia (Lombok, Aceh, Riau dan kepulauan Riau, Jakarta, Sumatera Barat, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur (Malang) dan sekitarnya, Sulawesi Selatan) dan sekitarnya memiliki nilai rata-rata 55, skor tertinggi 70 dicapai oleh tujuan Lombok, sedangkan skor terendah 33 diperoleh di tujuan Sulawesi Selatan (Makassar dan sekitarnya) .
"Hasil IMTI untuk 2019 menunjukkan peningkatan skor di 10 tujuan wisata teratas di Indonesia," kata CEO Fazal Bahardeen CrescentRating dan HalalTrip.
Sementara itu, pada IMTI 2018, 10 tujuan utama mencatat skor tertinggi 58 yang diperoleh Lombok dan tujuan terendah Sulawesi Selatan (Makassar dan sekitarnya) dari 30.
Deputi Kementerian Pariwisata untuk Industri dan Pengembangan Kelembagaan, Ni Wayan Giri Adnyani, mengatakan bahwa Indonesia, sebagai pemain global dalam pariwisata halal, harus menggunakan standar global untuk pariwisata halal untuk merujuk pada GMTI.
"Menteri Pariwisata bertujuan, Indonesia tahun ini akan menjadi nomor 1 sebagai tujuan wisata halal terbaik di dunia," kata Ni Wayan Giri Adnyani dalam sebuah pernyataan yang diterima oleh KONTAN pada Senin (8/4).
Dia mengatakan, untuk wisatawan yang mengunjungi wisata halal tahun ini, tujuannya adalah untuk mencapai 5 juta wisatawan asing atau 25 persen dari target 20 juta wisatawan asing.
Indeks Perjalanan Muslim (IMTI) 2019 menyatakan bahwa 10 tujuan wisata halal adalah para pemimpin Indonesia (Lombok, Aceh, Riau dan kepulauan Riau, Jakarta, Sumatera Barat, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur (Malang) dan sekitarnya, Sulawesi Selatan) dan sekitarnya memiliki nilai rata-rata 55, skor tertinggi 70 dicapai oleh tujuan Lombok, sedangkan skor terendah 33 diperoleh di tujuan Sulawesi Selatan (Makassar dan sekitarnya) .
"Hasil IMTI untuk 2019 menunjukkan peningkatan skor di 10 tujuan wisata teratas di Indonesia," kata CEO Fazal Bahardeen CrescentRating dan HalalTrip.
Sementara itu, pada IMTI 2018, 10 tujuan utama mencatat skor tertinggi 58 yang diperoleh Lombok dan tujuan terendah Sulawesi Selatan (Makassar dan sekitarnya) dari 30.
Deputi Kementerian Pariwisata untuk Industri dan Pengembangan Kelembagaan, Ni Wayan Giri Adnyani, mengatakan bahwa Indonesia, sebagai pemain global dalam pariwisata halal, harus menggunakan standar global untuk pariwisata halal untuk merujuk pada GMTI.
"Menteri Pariwisata bertujuan, Indonesia tahun ini akan menjadi nomor 1 sebagai tujuan wisata halal terbaik di dunia," kata Ni Wayan Giri Adnyani dalam sebuah pernyataan yang diterima oleh KONTAN pada Senin (8/4).
Dia mengatakan, untuk wisatawan yang mengunjungi wisata halal tahun ini, tujuannya adalah untuk mencapai 5 juta wisatawan asing atau 25 persen dari target 20 juta wisatawan asing.
Tidak ada komentar: